July 10, 2012

Delema RUU-PT

Pendidikan memang penting
Kebijakan menjadi payung kelegalan
Undang-undang menjadi jalan
Pertarungan dengan sesama beda pemikiran tertuang
Menjadi kata tiap-tiap pasalnya

RUU-PT 
Rancangan penuh tantangan
Rancangan penuh kepentingan
Rancangan penuh penundaan
Rancangan penuh pelegalan
Rancangan untuk pengkondisian

Inilah landasan pendidikan mereka semua bisa
Demi lepasnya tanggung jawab negara
Demi biaya pendidikan murah yang berbalik aplikasinya
Demi Otonomi menjadi aplikasi liberalisasi

Perjuangans mereka yang peduli melalui jalan aksi
Menembus pagar-pagar birokrasi
Menyusup dalam media-media berkepentingan berita
Menjual demi iklan melihat berjuta mata
Keketasan dan kriminalitas yang teratas
Subtansi ada keingginan hati tersembunyi dalam kamera dan tulisan sendiri

Mereka yang terhegemoni terpaksa untuk menyepakati
Demi terjaminya otonomi
Kebebasan lembaga pergurunan tinggi untuk mengembangkan diri
Menuju kampus mandiri tanpa tendendi negara

Mentri mencoba menjadi penengah 
Bergerak sesuai arah yang berkuasa
Mereka yang menentang dianggap belum matang
Mereka yang melawan hanyalah bahan cibiran

Komersialisasi tetaplah untuk mereka yang berserakah diri 
Kepentingan pendidikan bukan hanya untuk biya 
Menjadikan generasi dewasa adalah yang utama
Generasi yang terbodohi haruskah terlegalisasi dengan kebijakan undang-undang perguruan tinggi

Birokrasi saling tarik ulur untuk berjaga diri
Demi kepentingan yang diberlangsungkan
Mereka yang tiada daya dana tetaplah korbanya
Makluk terbodohi dan terhina hilang kemanusiaanya

Kemandirian kampus bukan ukuran kualitas pendidikan
Kemandirian generasinya adalah yang seharusnya
Untuk kualitas yang lebih mulia
Menghargai sesama dalam bahagia
Menuju kejayaan yang sempurna
 
Kantin Pojok
Malang 11 Juli 2012

No comments:

Post a Comment