August 25, 2013

Rahasia Ku dalam Hening Malam

Saat malam tak mampu dipecah heningnya
Saat dinginya telah rasuki tulang yang palaing dalam

Disini kurasakan hamparan tenang
Disini ku temukan semua rasa

Dalam wajah yang tertunduk ragu
Dalam pikiran yang masih gemuruh
Ku harap malam bisa tenangkan hatiku


Pada sang pengusa sepi malam ingin ku utarakan semua gelisah
Ingin kusampaikan semua beban didada, untuk sedikit renggankan pudak pikiran
Ku yakin hamparan jalan memang luas, namun ini masalah yang berhubungan dengan manusia
Bukan masalahku dengan sang pencipta gelap malam

Namun mereka semua juga maklukmu termasuk Aku
Hati, pikiran dan semua yang ada di bandanya engkau yang berkuasa
Termasuk diriku yang masih hina untuk meminta
Tapi tidak ada lagi tempat orang yang bisa kubilangi...


Semua rahasiaku telah ku utarakan kepada-Mu, bahkan sebelum ku sampaikan engkaupun sudah tidak keberatan. Tapi ketika mereka tidak tahu apa yang menjadi rahasiku, aku pun takut ketika jiwa meninggalkan raga, sebelum beban itu semua terselesaikan...
Ku berharap gerakkan semua dalam jalan mu yang paling mudah dan benar
Semudah mungkin semua, agar hati tidak lagi dikotori dengan apa yang ditemukan selain peribadatan....

KL 25 Agustus 2013

No comments:

Post a Comment